Rabu, 15 Mei 2019

RESUME JARINGAN PAN LAN DAN MAN


Pengertian PAN, LAN, MAN, dan WAN
1. PAN (Personal Area Network) adalah jaringan komunikasi antara perangkat satu dengan perangkat yang lain dalam jarak yang sangat dekat atau hanya dalam beberapa meter saja.  PAN atau Personal Area Network merupakan titik akses ke berbagai perangkat pribadi seperti komputer, telephone, ponsel, televisi sistem keamanan rumah yang berbasis komunikasi data, maupun perangkat komunikasi publik seperti internet. Kontrol pada PAN dilakukan dengan authoritas pribadi, dan untuk Teknologi yang digunakan antara lain Wireless Application Protocol (WAP) dan Bluetooth. PAN ini dihubungkan melalui bus yang ada pada komputer, seperti USB dan Firewire.

Kegunaan Jaringan PAN Personal Area Network: Menghubungkan perangkat-perangkat komputer Sebagai media komunikasi antara perangkat sendiri (komunikasi personal).
Contoh kegunaan jaringan PAN dalam kehidupan sehari hari :
Menghubungkan Handphone dengan Laptop menggunakan Bluetooth. Menghubungkan Mouse wireless dengan Laptop menggunakan Bluetooth. Menghubungkan Printer wireless dengan Laptop menggunakan Bluetooth. Menghubungkan Speaker atau Sound wireless dengan Laptop menggunakan Bluetooth.

2. LAN (Local Area Network) adalah suatu jenis jaringan komputer dengan mencakup wilayah lokal. Dengan menggunakan berbagai perangkat jaringan yang cukup sederhana dan populer, seperti menggunakan kabel UTP (Unshielded Twisted-Pair), Hub, Switch, Router, dan lain sebagainya. Contoh dari jaringan LAN adalah seperti komputer-komputer yang saling terhubung di sekolah, di perusahaan, warnet, maupun antar rumah tetangga yang masih mencakup wilayah LAN.


Kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fi biasa disebut hotspot.

3. MAN (Metropolitan Area Network) adalah jenis jaringan komputer yang jangkauannya lebih luas serta lebih canggih dibandingkan dengan jaringan komputer LAN. Disebut dengan Metropolitan Area Network dikarenakan jenis jaringan komputer ini digunakan untuk dapat menghubungkan jaringan komputer yang ada dari satu kota ke kota lainnya. Misalkan Mall di Jakarta terhubung dengan Mall di Bandung, Supermarket di Bekasi terhubung dengan Supermarket di Surabaya. Nah, mereka dapat terhubung di karenakan menggunakan jaringan MAN.

Wireless MAN biasanya dapat bermain pada beberapa frekuensi, antara lain adalah 900 MHz, 1.5 GHz,2 GHz, 2.5 GHz, 3.3 GHz, serta 5.8 Ghz. Dan frekuensi yang saat ini diijinkan oleh Pemerintah Indonesia untuk digunakan masyarakat umum adalah pada frekuensi 2.4 GHz. Untuk bisa membuat sebuah jaringan MAN, biasanya akan dibutuhkan operator telekomunikasi yang mana dapat menghubungkan antara jaringan komputer dengan jaringan komputer lainnya. Misalnya saja, jaringan Depdiknas antar wilayah atau kota bahkan pula jaringan mall-mall agar dapat saling berhubungan dengan antar kota yang ada. Jaringan ini mencakup suatu kota yang dibekali dengan kecepatan transfer data yang cukup tinggi. Dapat dikatakan jika jaringan MAN merupakan gabungan dari beberapa jaringan LAN.
4. WAN (Wide Area Network) adalah sebuah jaringan yang memiliki jarak yang sangat luas, karena radiusnya mencakup sebuah negara dan benua. WAN menggunakan sarana fasilitas transmisi seperti telepon, kabel bawah laut ataupun satelit. Kecepatan transmisinya beragam dari 2 Mbps, 34 Mbps, 45 Mbps, 155 Mbps, sampai 625 Mbps (atau kadang-kadang lebih). Faktor khusus yang mempengaruhi desain dan performance-nya terletak pada siklus komunikasi, seperti jaringan telepon, satelit atau komunikasi pembawa lainnya.

Jika dilihat dari fungsinya, sebenarnya WAN tidak jauh berbeda dengan LAN. WAN juga berfungsi sama seperti LAN mengkoneksikan antar komputer, printer dan juga device lainnya dalam satu jaringan. WAN pada dasarnya adalah kumpulan LAN yang ada diberbagai lokasi. Dibutuhkan sebuah device untuk menghubungkan antara LAN dengan WAN dan device tersebut adalah router.
Jarak suatu jaringan
1.                  LAN (Local Area Network)
LAN merupakan jaringan komputer terkecil untuk pemakaian pribadi.LAN memiliki skala jangkauan mencakup 1 Kilometer hingga 10 Kilometer dalam bentuk kabel (wired),nirkabel(wireless) maupun kombinasi keduanya.Secara umum ,LAN lebih banyak digunakan di dalam sebuah ruangan maupun sebuah gedung.Sebagai contoh :
Ø  Jaringan lokal di perpustakaan untuk penyediaan dan layanan sistem informasi perpustakaan.
Ø  Jaringan lokal pada laboratorium untuk sarana riset,penelitian,maupun bertukar data dan informasi.
Ø  Jaringan lokal pada kantor swasta, kampus/perguruan tinggi instansi pemerintahan, dan sekolah untuk penggunaan printer,sistem informasi,pertukaran data dan lain-lain.
Jaringan LAN umum juga disebut sebagai intranet.LAN berbeda dengan internet.Sesuai dengan namanya,jaringan ini bersifat provat,yaitu hanya diperuntukkan bagi pengguna di dalam internal organisasi, perusahaan, instansi, ruangan bersangkutan saja.

2.      MAN (Metropolitan Area Network)
MAN memiliki jarak jangkauan antara 10 Km sampai 50 Km.Jika kita lihat berdasaran wilayah,maka Luas Wilayah MAN bisa mencakupi sebuah wilayah kota,yang di dalamnya terdapat banyak gedung dan pemukiman.Ini berarti di dalam sebuah MAN telah terintegrasi banyak LAN yang berasal dari gedung dan pemukiman yang ada. Di Indonesia sudah banyak yang menerapkan MAN,atau lebih dikenal dengan istilah Smart City seperti Surabaya Denpasar Jakarta Bandung.
3.      WAN (Wide Area Network)
WAN  merupakan gabungan dari sejumlah jaringan komputer yang berada dalam satu kawasan seluas sebuah negara ataupun benua.Misalnya WAN yang ada di negara Indonesia bisa terhubung dengan WAN di negara Eropa dan lain-lain.
Bentuk komunikasi antar komputer di dalam WAN memerlukan adanya perangkat penghubung,salah satunya berupa Router.Fungsi router adalah untuk membantu di dalam merutekan jalur yang akan ditempuh oleh paket data di dalam proses transmisi paket data dan komunikasi antar komputer di dalam WAN tersebut.
4.      INTERNET (Interconnection Networking)
Internet merupakan jaringan komputer terluas dengan cakupan seluruh planet bumi.Internet menghubungkan semua WAN,MANdan LAN di dalamnya.Sehingga dapat kita katakan bahwa Internet terdiri atas semua jaringan komputer dan perangkat lainnya ke dalam satu jaringan komputer terbesar di dunia yang menghubunngkan setiap gedung,setiap tempat, pengguna komputer, kota, negara, pulau, benua di dalam kesatuan alam bumi.
Berikut adalah gambaran  mengilustrasikan keterkaitan antara LAN,MAN,WAN dan Internet :





IP ADDRESS AND SUBNETTING


IP ADDRESS AND SUBNETING
IP ADDRES adalah alamat dari sebuah komputer yang terbentuk dari sekumpulan biner sepanjang 32 bit yang dibagi atas 4 bagian. Ip address merupakan identitas dari host pada jaringan komputer. Ip address untuk keperluan LAN/Intranet disebut ip address local, sedangkan ip address untuk kepentingan internet disebut ip address publik

Struktur ip address
·         










ip publik dan private
·         Alamat private tidak disalurkan melalui internet
·         Alamat private
-10.0.0/8 Atau 10.0.0.0 To 10.255.255.255
-172.16.0.0/12 atau 172.16.0.0 untuk 172.31.255.255
-192.168.0.0/16 atau 192.168.0.0 ke 192.168.255.255
Penggunaan khusus ipv4
·         loopback : 172.0.0.0/8 atau 127.0.0.1 ke 127.255.255.254
·         link local atau ip private automstic addresing (APIPA)  :
169.254.0.0/16 atau 169.254.0.1 ke 169.254.255.254

Ip address kelas A : Network ID,Host,Host ID, Host ID
CONTOH :     Ip address       : 10.11.12.1
                        Subnet             : 255.0.0.0
Ket : 10 : sebagai Netework
         11.12.1 : merupakan host
Ip address kelas B : Network ID, Network ID, Host ID, host ID
CONTOH :     Ip address      : 172.168.10.1
                        Subnet             : 255.255.0.0
Ket : 172.168 : sebagai network
       : 10.1        : merupakan host
Ip address kelas C : Network Id,, Network id, Network ID, host ID
 CONTOH :    ip address        : 192.168.10.1
                        Subnet             : 255.255.255.0
Ket : 192.168.10 sebagai network
       : 1 merupakan host
Subnetting
KELAS
NETMASK
CIDR
A
255.0.0.0
/8
B
255.255.0.0
/16
C
255.255.255.0
/24
CIDR (            Classless Inter-Domain Routing) adalah sebuah cara untuk alternatif membedakan ip address antara kelas A-E. Disebut juga sebagai supernetting
/8 : 11111111.00000000.00000000.00000000
/16 : 11111111.11111111.00000000.00000000
/24 : 11111111.11111111.11111111.0000000
Penggunaan subnetting dapat menentukan besarnya jumlah client yang dapat mengakses ke dalam jaringan komputer. Ip address kelas c merupakan ip address paling populer dalam konfigurasi ip address. Ip address kelas c dimulai dengan subnet default 255.255.255.0 dan diakhiri sampai 255.255.255.252 atau dari /24-/30
1.      Contoh subneting kelas c : ip address 192.168.10.1 dengan subnet 255.255.255.0(/24) berapa jumlah network dan host id nya??
Rumus                         ket :
Net : 2n                       N : network dengan binery (1) (setelah default)
Host : 2h-2                  H : host dengan binery (0) (setelah default)
IP Address : 192.168.10.1
Subnet Default : 255.255.255.0 : /24
Subnet Yang Ditentukan : 255.255.255.0 : /24 Maka, untuk menghitung jumlah network dan host yang terbentuk dari alamat IP Address diatas adalah:
11111111. 11111111. 11111111.00000000 : /24
Network :2n                           Host    :2h-2
    : 20                                      :28-2
                :1 Network                           :254 Hos
2.      Alamat IP Address 192.168.10.1/27, Berapakah jumlah network dan host yang terbentuk?
 Ip address : 192.168.10.1/27
Subnet mask : 255.255.255.0 :/24
11111111. 11111111. 11111111.11100000 : /27
Network : 2n                    Host: 2h-2
   :  23                          : 25-2
                           : 8 Network               : 30 Hos
3.      Hitunglah jumlah network dan host yang akan terbentuk dari alamat ip address 192.168.10.1/30??
Ip address :192.169.10.1/30
Subnet mask : 255.255.255.0 :/24
111111111.11111111.11111111.11111111.11111100
Network : 2n                           Host: 2h-2                              
                 : 26                                  :23-2
    : 64 network                     : 6 host


TOPOLOGI JARINGAN


Topologi jaringan
topologi jaringan adalah metode atau cara yang digunakan agar dapat menghubungkan komputer dengan komputer lain. Setiap topologi memiliki perbedaan, perbedaan dari segi kecepatan pengiriman data, biaya pembuatan,serta kemudahan dalam proses maintenancenya dan juga setiap topologi memiliki kelebihan dan kekurangannya.
KLASIFIKASI TOPOLOGI JARINGAN
      1.  Physical topology  : Topologi yang menggambarkan penempatan node jaringan dan koneksi fisik diantara jaringan komputer.
2    2. Logical topologyTopologi yang menggambarkan halur yang dilewati oleh sebuah paket data pada saat mereka melalaui jaringan dan diatur oleh protokol data tersebut.
3. Signal topologiMenggambarkan jalur yang dilalui suatu sinyal sidaat mereka melintasi jaringan.
JENIS-JENIS TOPOLOGI JARINGAN
1. TOPOLOGI RING

Topologi Ring atau topologi cincin adalah topologi yang dipakai untuk menghubungkan komputer dengan komputer lain dalam sebuah rangkaian yang berbentuk melingkar seperti cincin.
Kelebihan Topologi Ring
Kekurangan Topologi Ring
Biaya operasional mudah
Troubleshooting rumit
Koneksi baik
Sering terjadi collision (tabrakan data)
Proses instalasi dan konfigurasi mudah
Koneksi terputus jika koneksi bermasalah
2.      TOPOLOGI DUAL RING

Cara kerja topologi ini hampir mirip dengan topologi ring akan tetapi topologi dual ring setiap node memiliki 2 sehingga setiap perangkat dapat bekerja sama untuk mendapatkan sinyal dari sebelumnya dan diteruskan ke node selanjutnya.
Kelebihan Topologi Ring
Kekurangan Topologi Ring
Bisa sebagai backup transmision jika salah satu node topologi tidak berfungsi
Saat pengimplentasi topologi ini sangat sulit,karena harus mnegatur arah data agar tidak terjadi colliion

Boros kabel

3.      TOPOLOGI BUS

Topologi yang berfungsi sebagai penghubung dua atau lebih jaringan komputer untuk saling bertukar data atau informasi. Prinsip kerja topologi ini adalah satu komputer sebagai server dan jaringan dipecah pecah menggunakan kabel sehingga setiap jaringan komputer memiliki bus sebagai konektornya
Kelebihan Topologi Bus
Kekurangan Topologi Bus
Kemudahan penambahan client baru
Sering terjadi collision
Mudah digunakan dan sangat sederhana
Proses pengiriman dan penerimaan data kurang efisien
Biaya instalas murah
Sulit dikembangkan
Kabel yang digunakan sedkit
Jika ada masalah pada kabel maka workstation akan terganggu
4.      TOPOLOGI STAR

Topologi star atau topologi bintang adalah topologi jaringan yang dimana  pada umumnya memakai hub atau switch untuk koneksi antar client.
Kelebihan Topologi star
Kekurangan Topologi star
Tetap berjalan baik walaupun client bermasalah
Jaringan akan bermasalah jika Hub dan Switch mengalami masalah
Tingkat keamanan baik
Sangat tergantung pada terminal pusat
Masalah mudah dideteksi oleh user
Biaya mahal
Lebih fleksibel

5.      TOPOLOGI MESH

Topologi mesh adalah topologi yang digunakan untuk banyak rute. Menggunakan kabel tunggal sehingga proses pengiriman data menjadi cepat melalui hub atau switch.
Kelebihan Topologi Mesh
Kelemahan Topologi Mesh
Bandwitdth cukup besar
Boros kabel
Tidak terjadi collision (tabrakan data)
Biaya instalasi mahal
Keamanan tinggi
Instalasi sangat rumit

6.      TOPOLOGI TREE


Topologi tree atau topologi pohon adalah hasil penggabungan dari topologi buz dan topologi star. Topologi tree pada umumnya digunakan untuk interkoneksi antara hirarki dengan pusat yang berbeda.
Kelebihan Topologi tree
Kelemahan Topologi Tree
Mudah dikembangkan
Kinerja yang lambat
Pengaturan data lebih mudah
Biaya mahal dan boros kabel

Kabel backbone sentral dari topologi tree

7.      TOPOLOGI HYBRID

Topologi hybrid adalah gabungan dari beberapa topologi yang berbeda dan membantu jaringan baru. Dengan kata lain, jika ada dua atau lebih topologi yang berbeda terhubung maka topologi jaringan tsb membentuk jaringan hybrid.
Kelebihan Topologi Hybrid
Kekurangan Topologi Hybrid
Bersifat fleksibel
Peroses instalasi rumit
Penambahan koneksi sangat mudah
Manajemen sangat sulit

Biaya mahal


Setting 3 router untuk menghubungkan 3 perusahaan Denggan cisco packet tracer

Tugas Administrasi Jaringan  Nama : A khmad Khirzi Khizami NIM   : 13180694 Kelas :13.4B.21 1. Buatlah skema device dan gambaran t...